Wallmart Gunakan VR Sebagai Objek Latihan Karyawan

Penerapan teknologi virtual reality belakangan tidak hanya untuk kebutuhan hiburan semata. Beberapa bahkan sudah ada yang menggunakan teknologi ini untuk kebutuhan profesional. Seperti salah satunya yang dilakukan oleh toko ritel asal Amerika Serikat, Wallmart. Menurut laporan, Walmart bakal menerapkan pelatihan kepada karyawannya dengan menggunakan headset virtual reality, Oculus Rift di 200 pusat pelatihan yang diberi nama Wallmart Academy.


Dengan memanfaatkan teknologi virtual reality ini, Wallmart akan memberikan pelatihan pengetahuan dan teori. Karyawan juga akan dihadapkan dengan berbagai skenario berbeda dan pada akhirnya karyawan akan disuruh untuk membuat keputusan.

Dalam menerapkan pelatihan canggih ini, Walmart menggandeng perusahaan bernama Strivr. Perusahaan ini sebelumnya juga sudah berpengalaman memberikan pelatihan dengan menggunakan virtual reality, salah satunya pada pemain NFL.

"Kami menggunakan computer vision untuk memetakan kejadian, sehingga kami tahu ke mana seseorang melihat. Jika mereka tidak melihat (ke arah yang benar-red) dan menekan tombol, maka menunjukan bahwa mereka telah terstimulus, kami tahu itu," ujar CEO Strivr, Derek Belch dikutip detikINET dari Ubergizmo, Minggu (4/6/2017).

Pelatihan memang menjadi bagian dari pemanfaatan teknologi virtual reality, selain game. Hal ini pun diakui oleh Lee Machen selaku General Manager Gaming and VR/AR Sales Intel Corporation ketika berbincang dengan detikINET di event Intel Extreme Masters 2016 lalu.

Sumber Inet Detik

Komentar